Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Apa itu nyeri ?

 

Definisi Nyeri 

     Nyeri merupakan sensai tidak menyenangkan pada suatu bagian tubuh. Nyeri dideskripsikan sebagai perasaan seperti ditusuk-tusuk, panas terbakar,melilit, seperti emosi, pada perasaan takut, mual dan mabuk.

Rasa nyeri merupakan mekanisme pertahanann tubuh.  Nyeri biasanya terjadi karena adanya rangsangan mekanik atau kimia pada daerah kulit diujung-ujung syaraf bebas yang disebut nasireseptor. Durasi nyeri dapat berlangsung lama ataupun singkat. Berdasarkan lama waktu inilah makan nyeri dibagi menjadi dua yaitu :

  • Nyeri akut ; sebagian besar diakibatkan oleh penyakit,radangm atau injuri jaringan. Nyeri akut biasanya berkurang seiring dengan terjadinya penyembuhan. Nyeri jenis ini umumnya terjadi kurang dari 6 bulan.  Penyebab nyeri ini adalah tindakan pengobatan. Dalam beberapa kejadian jarang yang menjadi nyeri kronis
  • Nyeri kronis ; secara luas dipercaya menggambarkan penyakitnya. Nyeri ini konstann dan intermiten yang menetap sepanjang waktu suatu periode waktu. Nyeri kronis dapat berlangsung lebih lama lebih dari 6 bulan. Nyeri ini dapat dan sering menyebabkan masalah yang berat bagi pasien.


Jenis-jenis Nyeri

Price & Wilson (2005), mengklasifikasikan nyeri berdasarkan lokasi atau sumbernya, antara lain :
  1. Nyeri somatik superfisial (kulit). 
  2. Nyeri somatik dalam
  3. Nyeri visera
  4. Nyeri alih
  5. Nyeri neuropati
Pembahasan
  •  Nyeri kulit berasal dari struktur superfisial kulit dan jaringan subkutis. Stimulus yang efektif untuk menimbulkan nyeri di kulit dapat berupa rangsang mekanis,suhu,kimiawi aaupun listrik. Apabila hanya kulit yang terkena nyeri maka yang dirasakan adalah sensasi tersengat, meringis, atau seperti terbakar. Akan tetapi bila pembuluh darah ikut berperan menimbulkan nyeri, sifat nyeri menjadi berdenyut. 
  • Nyeri somatik dalam mengacu pada nyeri yang berasal dari oto, tendon,ligamentum,tulang,sendi dan arteri. Struktur ini memliki lebih seidkit reseptor nyeri sehingga lokasi nyeri kulit dan cenderung menyebar ke daerah di sekitarnya
  • Nyeri visera mengacu pada nyeri yang berasal dari organ organ tubuh. Reseptor nyeri ini lebih jarnag dibandingkan dengan reseptor nyeri somatik dan terletak didinding otot polos organ berongga. Mekanisme utama yang menimbulkan nyeri visera adalah peregangan atau distensi abnormal dinding
  • Nyeri alih didefinisikan sebagai nyeri yang berasal dari salah satu tubuh tetapi dirasakan di daerah lain. 
  • Nyeri neuropati . Sistem saraf secara normal menyalurkan rangsangan yang merugikan dari sistem saraf tepi ke sistem saraf pusat yang menibulkan rasa nyeri. Nyeri neuropati sering memiliki kualitas seperti terbakar, perih atau speerti tersenengat listrik. Pasien dengan nyeri neuropatik sering menderita akibat instabillitasi SIstem Saraf Otonom (SSO). Dengan demikian, nyeri sering bertambah oleh stress emosi atau fisik ( dingin, kelelahan) dan mereda oleh relaksasi.

Faktor-faktor yang mempengaruhi nyeri 
  •  Usia
  • Jenis Kelamin
  • Kebudayaan
  • Makna nyeri
  • Perhatian
  • Ansietas
  • Keletihan
  • Pengalaman sebelumnya
  • Gaya koping
  • Dukungan keluarga dan sosial